Pengalaman Magang Pertama di PT.COSCO Shipping Lines Indonesia
Holaaaaaaaaa 大家好!
Perkenalkan namaku Jennifer, Binusian 19, mahasiswai tingkat akhir yang sedang dalam masa 3+1 Binus. Kali ini aku bakal sharing-sharing dengan teman-teman semua mengenai pengalaman magangku di PT.COSCO Shipping Lines Indonesia dan ehemmm, ini bakal jadi tulisan terpanjang yang pernah aku buat. Artikel ini ku buat dalam bahasa Indonesia campur-campur Mandarin aja yah, sekalian tambah-tambah kosakata 😀
Alright, 我们开始吧!
Teman-teman pasti tahu kan tentang program 3+1 Binus? 3+1 berarti 3 tahun kuliah dan 1 tahun Enrichment Program. Enrichment Programnya kita bisa pilih mau yang mana (ada 5 track), tapi pilihanku jatuh kepada Internship program. Kenapa internship? Well, simple aja, karena mau merasakan gimana sih kerja di suatu perusahaan dan juga pasti tentunya belajar cari uang untuk menyokong hidup :’) #thuglife
Dan akhirnya, 14 Maret 2018, aku secara resmi diterima untuk magang di perusahaan PT.COSCO Shipping Lines Indonesia (中国远洋运输集团公司). COSCO (China Ocean Shipping Company) sendiri merupakan salah satu perusahaan shipping line terbesar di Tiongkok yang memiliki headquarter di Shanghai. COSCO Indonesia sendiri merupakan joint venture company antara COSCO Holdings (Singapore) dengan PT.Ocean Global Shipping (Indonesia). Nah, di perusahaan ini aku ditempatin di divisi Logistic. Sekilas info aja, jobdesc aku di divisi Logistic berhubungan dengan pengurusan custom clearance document eksport-import (kebanyakan import sih biasanya).
Nah, waktu itu selama hampir 1 bulan magang, aku mendapat 1 amanah dari Manager untuk ikut dalam 1 event, yaitu penyambutan kapal 远望号船 ke Indonesia. Katanya sih, itu merupakan kapal monitor dan pengontrol satelit kapal-kapal di laut. Tiongkok saat ini udah punya 7 kapal 远望, mulai dari 远望1号 sampai 远望 7 号。Kemarin kapal yang datang itu adalah 远望3号. Sekilas kalau kalian Google kapalnya, nampaknya sama aja, warna putih dengan satelit-satelit dan ada bentuk kayak bola dunia gitu, tapi setelah aku searching-searching, ternyata mereka tidak sama lohh (tetiba putar lagu 我们不一样 :D). Tiap-tiap generasi kapal punya ukuran, daya angkut, kecepatan, sistem teknologi kapal yang berbeda-beda. Semakin gede nomor kapalnya, berarti semakin canggih teknologinya (berarti yang tercanggih sekarang adalah 远望7号船)。
Balik lagi ke topik Manager kasih amanah. Awalnya, kami dikasih tahu untuk temenin tamu kapal dari China jalan-jalan ke mall. Dengan polosnya, aku tanya ke Manager, “habis jam pulang kantor langsung temenin mereka kah Bu?” Dan syukurlah bukan. Temenin merekanya dari hari Sabtu – Jum’at depannya (14 Apr – 20 Apr 2018) which is 1 minggu dong. 然后我就想, busettt lama bener jalan ke mall 1 minggu namun agendanya ngak tiap hari ke mall. Terus pas aku tanya temenin berapa orang (masih dengan polos lagi pikirnya bakal temenin dibawah 10 orang lah, it’s okay), TERNYATA ada 200 orang dong :’)
*一听,顿时就崩溃*
Dan lebih kagetnya lagi, personally posisiku masih seorang anak magang yang baru akan genap 1 bulan bekerja di perusahaan aku sekarang tapi udah dikasi tugas & tanggungjawab yang lumayan besar, apalagi ini tamu kapal dari 中国 loh ! BENAR-BENAR GILA SIH ! BELUM ADA PENGALAMAN SEKALIPUN bawa satu rombongan gede pergi jalan-jalan , boro-boro bawa turis luar jalan, bawa dedek sendiri jalan saja kadang masih tersesat 😀 HAHAHAHA, tapi aku gak mau jadiin itu hambatan sih, 本人却认为那是一个多么好的挑战机会!多么难得的机会!多么荣幸能够执行这项任务!
14 April 2018, 终于等到这一天了. Pukul 08.00 pagi kami sudah harus tiba di pelabuhan Tanjung Priok untuk bersiap-siap menyambut kedatangan MV YW 3. Setibanya di pelabuhan, kami dibriefing sekali lagi mengenai jobdesc kami. Suasana di pelabuhan sendiri sudah mulai dipadati oleh sebagian orang Tiongkok dari Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok, para wartawan dan fotografer, serta para Management dari PT.COSCO Shipping Lines Indonesia.
MV YW 3 perlahan-lahan mulai menampakkan kemegahan kapalnya dari jauh dan perlahan mulai mendekat ke area sandaran kapal. Terlihat dari atas kapal, semua awak kapal mengenakan seragam putih hitam serta mengangkat dua bendera kecil Indonesia–Tiongkok, begitupun dengan orang-orang yang menyambut kapal juga memegang spanduk selamat datang dan mengangkat dua bendera kecil dengan sangat semangat sambil berseru “欢迎,欢迎,热烈欢迎!”
Nah jadi gini teman-teman penampakkan MV YW 3. Kapal ini memiliki panjang sekitar 180 m, lebar 22.2 m, dan tinggi 37.8 m ini merupakan kapal pemantau satelit Tiongkok yang biasa digunakan untuk mencari jejak, memantau, dan mengendalikan satelit, pesawat luar angkasa, serta alat penerbangan lainnya. MV YW 3 berlabuh di pelabuhan Tanjung Priok, Indonesia selama 8 hari. Tujuan MV YW 3 Visiting Jakarta Port ini adalah untuk mengisi keperluan logistik berupa air, bahan makanan, serta bahan bakar kapal.
Ketika para Captain dan Co-Captain mulai turun dari atas kapal, kami yang ditugaskan untuk mengalungkan bunga selamat datang pun mulai menjalankan tugas. Kebetulan saat pengalungan bunga, aku mengalungkan bunga untuk Captain dan bersalaman langsung. Setelah proses pengalungan bunga selesai, para Management PT.COSCO Shipping Lines Indonesia pun foto bersama dengan Captain dan Co-Captain dan dilanjutkan dengan kunjungan untuk melihat-lihat diatas kapal.
Ketika kami dan orang-orang dari Kedutaan Besar RRT berbondong-bondong naik keatas kapal, sebelumnya kami diberikan instruksi agar tidak sembarangan memasuki beberapa area kapal, dan tidak boleh sembarangan mengambil foto maupun video selama diatas kapal, bahkan jika ingin ke toilet harus atas izin dari awak kapal dan dikawal kesana. 觉得有点儿可惜karena tidak bisa mengambil gambar maupun video, tapi yang namanya peraturan kapal tetap harus kita ikutin. Sesampainya diatas kapal, pertama kali yang terbesit dalam pikiranku adalah terpesona akan kemegahan kapal ini dan kecanggihan kapalnya. Pengalaman pertama kali bisa naik kapal semegah ini merupakan suatu hal yang tak terlupakan, apalagi posisiku disini baru internship selama 1 bulan dan sudah diberikan tugas untuk ikut event ini. Nah sesampainya diatas kapal, para pengunjung diajak oleh beberapa awak kapal untuk melihat-lihat ruang kontrol kapal mereka sembari dijelaskan secara singkat bagaimana cara mereka mengendalikan navigasi kapal MV YW 3 ini. Didalam sini, semua orang termasuk wartawan dilarang keras untuk mengambil/meliput gambar maupun video.
|
Setelah berkeliling diatas kapal, penulis bersama partner penulis serta Manager diajak untuk ikut makan bersama diatas kapal bersama dengan para awak kapal. Pertama kali menginjakkan kaki diruang makan, walaupun diatas kapal tetapi suasananya terasa seperti didalam restoran. Menu yang dihidangkan juga enak-enak,
Selesai menikmati hidangan kapal, kami mulai bersiap-siap menunggu di pos tenda yang telah disiapkan oleh Agency team COSCO. Nantinya kami akan mulai menjalankan tugas kami menemani mereka jalan-jalan ke mall. Ketika setengah dari orang kapal telah turun kapal, mereka tidak boleh langsung naik bus dulu karena akan dilakukan pemeriksaan fotocopy shore pass oleh petugas imigrasi Indonesia. Shore pass ini merupakan istilah lain dari visa transit atau visa sementara. Setelah melakukan pemeriksaan, mereka berbaris lagi diatur oleh masing-masing 队长 untuk di absen ulang. Kenapa yang ikut pergi jalan-jalan setengah dari orang kapal? Jadi sistemnya adalah group rolling, misalkan dalam satu kapal ada sekitar 200 orang terbagi menjadi dua grup besar, satu grup pergi jalan-jalan, satu grupnya lagi membersihkan kapal, menjaga kapal dan mengisi keperluan logistik, dan untuk hari berikutnya akan dirolling lagi agar semuanya adil bisa ikut.
Pasti pada penasaran ya apa yang kami lakukan dalam event ini? Hehhehe intinya disini aku dan partnerku nemenin mereka untuk 8 hari kedepan, nemenin mereka jalan-jalan, bantu jadi interpreter mereka jika butuh bantuan, dll. Tugas berikutnya adalah saling berkoordinasi dengan 队长们dari masing-masing group untuk memastikan jumlah orang sebelum pergi sesuai dengan jumlah orang yang balik lagi ke kapal, saling berkomunikasi melalui Wechat jika terjadi masalah diluar dugaan, dan mengingatkan jam kumpul di titik tertentu untuk naik bus balik ke pelabuhan.
Setelah pemeriksaan shore pass sudah beres, perjalanan kami pun dimulai. Sebagian besar tempat-tempat yang kami kunjungi selama delapan hari adalah mall-mall besar karena mereka akan mengisi keperluan hidup berupa makanan, pakaian, oleh-oleh untuk kerabat dan keluarga, dan barang-barang kebutuhan pribadi lainnya. Selain mengunjungi mall, kami juga mengunjungi tempat wisata seperti TMII (Taman Mini Indonesia Indah) untuk melihat beberapa rumah adat dari provinsi di Indonesia, seperti rumah adat Sumatera Barat, rumah adat Kalimantan Barat, dan rumah adat Bali.
Tempat wisata lain selanjutnya adalah ke Taman Budaya Tionghoa Indonesia dan Museum Hakka Indonesia (印尼客家博物馆) untuk melihat bagaimana sejarah perkembangan budaya orang Hakka di Indonesia. Orang-orang kapal ini merasa sangat antusias mengunjungi tempat ini karena merasa seperti balik ke kampung halaman (suasana maupun bentuk bangunan dan arsitekturnya kental akan unsur budaya Tiongkok).
Destinasi kami selanjutnya adalah mengunjungi salah satu iconnya kota Jakarta, yakni Tugu Monas (莫纳斯纪念碑) untuk berfoto-foto disana. Dan terakhir, mengunjungi Pasar Seni Ancol (安卒寻梦园) untuk membeli oleh-oleh seperti gelang mutiara, patung ukiran, miniatur sepeda, dll.
Yakkkkkk, begitulah cerita rangkuman selama 8 hari perjalanan. “Rasanya bagaimana Jenn?” Rasanya luar biasa excited bercampur senang, takut, sedih, kayak gado-gado. Senang karena sama sekali gak kepikiran bisa dikasi kesempatan untuk ikut event ini dan walau lelah juga tapi enjoy. Di lain sisi merasa takut, takut jika ada salah ucap atau salah tindakan yang ngak disengaja. Dan terakhir merasa sedih karena harus berpisah dengan teman-teman baru, walau hanya bersama selama 8 hari namun sudah merasa sangat dekat bagai teman lama, seperti pepatah Tiongkok yang berbunyi”与君初相识,犹如故人归.
Begitulah akhir cerita pengalaman magang pertama aku saat mengikuti event kapal Yuan Wang ini, namun masih ada part 2 nya lohhhh dan belum selesai. Penasaran kan aku bakal cerita apa disana? Heheheheh …. 我们拭目以待吧!