Splendor of Taiwan 31 Juli 2017

Da-Guan Dance Theatre

Mempererat Hubungan Taiwan-Indonesia Melalui Tarian

Senin malam, 31 Juli 2017 bertempat di Sun City, Jakarta, saya berkesempatan hadir di acara pertunjukan Da-Guan Dance Theatre,  Teater Tari Da-Guan ‘Splendor of Taiwan” dari Taiwan National University of Arts.  Kepala Jurusan Sastra China Universitas Bina Nusantara, Ibu Yi Ying mendapat undangan dari Atase Pendidikan Taiwan untuk menghadiri acara ini.  Hadir juga perwakilan dari Binus beberapa dosen dan mahasiswa dari Jurusan Sastra China.

Da-Guan Dance Theatre dari National Taiwan University of Arts (NTUA) berkunjung ke Indonesia tanggal 28 Juli hingga 2 Agustus 2017.

Seperti dalam press release, Kepala Kantor Ekonomi dan Perdagangan Taipei (Taipei Economic and Trade Office/TETO) John Chen menyatakan, sejak dicetuskannya New Southbound Policy, salah satu tugas intinya adalah melakukan upaya peningkatkan hubungan kerjasama kebudayaan antara Taiwan dan Indonesia. Da-Guan Dance Theatre merupakan kelompok kesenian yang telah memenuhi standar serta meleburkan unsur budaya timur dan barat dengan tema tarian “Splendor of Taiwan“. Theatre tersebut memperlihatkan corak ragam kebudayaan Taiwan melalui tarian yang indah termasuk budaya dari suku asli (aborigin) Hakka, kuil serta opera Taiwan.

Pertunjukan Da-Guan Dance Theatre ini yang digelar di Sun City memukau dan mendapat sambutan yang meriah dari ratusan undangan yang hadir.  Acara tersebut diliput oleh berbagai media dalam dan luar negeri.  Dalam pagelaran di Sun City, juga ada pemutaran film pendek “Trending Taiwan” yang memperkenalkan parawisata Halal Taiwan, Universiade Taipei 2017, serta para pelajar luar negeri di Taiwan.  Pada kesempatan itu theatre tersebut juga bertukar pikiran dengan Jakarta Institute of Arts. Selain bertukar pikiran, Da Guan Dance Theatre yang terdiri atas pelajar Taiwan ini juga melakukan pertukaran budaya dan saling berinteraksi dengan pelajar Muhammadiyah serta memperkenalkan tarian Taiwan di samping mempelajari tarian tradisional Indonesia dan memahami kebudayaan Islam.

Selain mempertunjukkan tarian yang memukau, Da-Guan Dance Theatre juga saling bertukar pikiran dengan Sekolah Tari Indonesia dalam upaya mewujudkan semangat “Kebijakan Baru ke Arah Selatan” (New Southbound Policy) Taiwan yang memanusiakan manusia dan saling berinteraksi antara kedua pihak.

Da-Guan Dance Theatre dalam kunjungannya ke Indonesia ini telah memperdalam hubungan persahabatan antar masyarakat Taiwan dan Indonesia.

Sebelum berkunjung ke Indonesia, Da-Guan Dance Theatre telah melakukan pertunjukan di New Delhi dan Chennai, India, berikutnya akan melakukan pagelaran di Kuala Lumpur, Malaysia

Untuk mengetahui sedikit tentang pagelaran malam itu, berikut foto-foto dan beberapa video performance Da-Guan Dance Theatre “Splendor of Taiwan”, terdiri dari 15 tarian yang menggabungkan unsur-unsur budaya yang berbeda yaitu budaya Taiwan, Hakka, dan Aborigin, menampilkan keindahan kekayaan ciri khas kesenian tarian Taiwan yang disajikan dengan penuh vitalitas oleh generasi baru Taiwan dan pesona multicultural dari penari profesional.

15 tarian tersebut adalah:

  • Earth Mother                 

Kekuatan Spritual mahluk hidup yang tak pernah padam, sebagai simbol semangat perjuangan Taiwan.

  • Passionate

Lagu rakyat dan tarian khas Taiwan, membuat penonton hanyut dalam suasana yang romantis.

  • Temple Festival: Snatching the Stool

Peragaan sepasang bocah yang sedang menonton atraksi di depan kuli, bersaing duduk di bangku penonton.

 

  • Temple Festival: Taiwanese Opera

Opera Taiwan merupakan jenis hiburan khas masyarakat Taiwan sejak zaman dulu, menampilkan kisah yang penuh makna moral

  • Temple Festival: Jidian & The Drunken Monk

Jidian, sang Dewa Mabuk, memperlihatkan bagaimana manusia menghadapi kesulitan dan tantangan hidup.

  • Temple Festival: Chegu Shows

Chegu Show, merupakan acara khas masyarakat pertanian Taiwan, sepasang muda mudi menggoda stu sama lain, disertai nyanyian dan tarian.

  • Blossom

Gadis Taiwan yang cantik jelita, bagaikan bunga di musim semi

  • Honest

Kejujuran (jujur setia pada hati)

  • The Dance of Catkins and Flowers

Tarian pohon catkin dan bunga, sebagai simbol keramahan Taiwan

  • Part of Each Other

Simbol Yin dan Yang, hitam dan putih, dua penari menikmati setiap tarian.

  • Poise

Tarian seorang perempuan di bawah sinar rembulan, yang mempesona.

  • Breeze

Tarian angina seperti bunga hiasan mekar, menggambarkan masyarakat Taiwan yang hidup di luar negeri dengan mandiri dan sejahtera.

  • United We Stand: Brave Warriors

Bersatu kita menghadapi tantangan global.

  • The Impression of the Hills

Paduan music, tarian dan suara, membuat irama alam yang mengesankan.

Kepala Kantor Ekonomi dan Perdagangan Taipei (Taipei Economic and Trade Office/TETO) John Chen memberikan pidato pembukaan
Mahasiswa berfoto bersama Kepala Kantor Ekonomi dan Perdagangan Taipei (Taipei Economic and Trade Office/TETO) John Chen